Sekembalinya ke Indonesia, pada tahun 2002, ia menjadi staf pembina Seminari Tinggi St Petrus Ritapiret. Sejak tahun 2003 ia juga menjadi Pembantu Ketua III dan staf pengajar STFK Ledalero. Kedua hal ini ia jalani hingga tahun 2012. Ia juga menjadi dosen tamu STKIP Santo Paulus Ruteng sejak tahun 2007 hingga 2011. DosenSTKIP St. Paulus Ruteng. Sejak tahun 1941, pertempuran demi pertempuran menjadi warna hidup yang dominan di antara kuliah, pengungsian, kehidupan, kematian, hingga ditahbiskan menjadi imam pada 18 Agustus 1946. Rupanya, di bawah dentuman meriam, desingan peluru yang ditaburi bom-bom dari udara, tidak mengendurkan semangat frater Foto: Para pembicara dan moderator dalam semnas ilmiah Prodi Pendidikan Teologi Unilka Ruteng, Sabtu (10/12/2022) Ruteng, Unika Santu Paulus – Program Studi (Prodi) Pendidikan Teologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Katolik Indonesia (Unika) Santu Paulus Ruteng menyelenggarakan seminar ilmiah dosen pada tanggal 10 Desember 2022 di Aula kampus Unika Santu Paulus Biaya STKIP Siliwangi (IKIP Siliwangi) Biaya SKS tergantung pada program studi masing-masing. Jika dibandingkan tahun akademik 2022/2023, biaya DSP S1 di IKIP Siliwangi mengalami kenaikan dari Rp1.950.000 menjadi Rp2.500.000 pada TA 2023/2024. STIKES Santu Paulus Ruteng. Jl. Jend. Ahmad Yani No.10,Ruteng-Flores-NTT 86508 Nusa Tenggara Timur, Indonesia Nusa Tenggara Timur, Indonesia. 0.0 dari 0 Review. by Ayokuliah.id. Ranking # dari 4.911 Kampus. Unika Santu Paulus Ruteng. Prodi PG-PAUD Unika Santu Paulus menggelar lokakarya peninjauan dan pembaruan kurikulum pada Sabtu (2/11). Beata Palmin, M.Pd dan Petrus Redy Jaya, S.Fil., M.Pd. tampil menjadi nara sumber dalam lokakarya yang berlangsung di Auditorium van Bekkum 02, Kampus Unika Santu Paulus itu. XvYt. MENTERI Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Menristekdikti, Mohamad Nasir, meresmikan Universitas Katolik Indonesia UKI St. Paulus di Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur NTT, Minggu 26/5. Nasir berharap kampus tersebut menjadi universitas yang berkualitas di wilayah Indonesia Timur. "Saya berharap menjadi universitas berkualitas di Indonesia bagian timur," ujarnya. Baca juga ASDP Siapkan Tiga Kapal untuk Penyeberangan Kamal-Surabaya Ia mengajak para pimpinan yayasan dan kampus untuk menghindari konflik dalam menjalankan tugasnya. Ia juga meminta dukungan pemerintah Kabupaten Manggarai dan Gereja Katolik Keuskupan Ruteng dalam mendukung upaya-upaya mewujudkan pendidikan berkualitas. "Semua bekerja sama dengan baik untuk membangun pendidikan untuk anak kita. Semua anak kita harus mendapatkan pendidikan yang berkualitas," katanya. Menteri Nasir menjelaskan, pemerintahan Presiden Jokowi melalui Kementerian Ristekdikti akan membantu anak-anak dari keluarga tidak mampu untuk bisa kuliah di kampus tersebut. Bantuan tersebut akan disalurkan melalui beasiswa program Kartu Indonesia Pintar Kuliah atau KIP Kuliah. "Mudah-mudahan KIP Kuliah ini bisa terwujud dengan baik. Penyebarannya tidak hanya Jawa sentris, tetapi Indonesia sentris," ujarnya. Menteri Nasir juga menyinggung pertemuannya dengan utusan Yayasan Pendidikan Santu Paulus Ruteng, Uskup Ruteng, dan Bupati Manggarai Deno Kamelus di Jakarta pada bulan September tahun lalu. Saat itu, ia mendengar keluhan terkait perjuangan panjang untuk perubahan status kampus tersebut. "Saya langsung sampaikan pada saat itu. Silakan diajukan, segera saya proses," tutur Nasir. Bupati Manggarai Deno Kamelus sangat berterimakasih atas diresmikannya universitas pertama di daerahnya itu. Ia mengapresiasi semua pihak yang turut serta dalam usaha peralihan status kampus tersebut. Kehadiran UKI St. Paulus Ruteng, kata Deno, sangat membantu masyarakat Manggarai dan sekitarnya dalam melanjutkan pendidikan anak-anaknya ke jenjang pendidikan tinggi. "Tentu dengan adanya universitas ini kita bisa tingkatkan mengenai aksesibilitas lulusan-lulusan SMK SMA untuk bisa masuk di jenjang pendidikan tinggi melalui universitas Santu Paulus ini," ujarnya. Sementara itu, Administrator Apostolik Keuskupan Ruteng Mgr Silvester San mengatakan peresmian universitas tersebut disambut sukacita oleh Gereja Katolik Keuskupan Ruteng. Perjuangan perubahan status kampus tersebut memakan waktu yang sangat panjang sejak tahun 1997 lalu. Dengan perubahan status, UKI St. Paulus akan berkontribusi lebih banyak untuk membangun masyarakat di Manggarai dan sekitarnya. Ke depan, UKI akan menghadirkan sejumlah program studi sesuai kebutuhan masyarakat. Dengan demikian, masyarakat tidak harus mengirimkan anak-anaknya ke luar daerah sehingga tidak berdampak pada mahalnya biaya lain-lain di luar biaya pendidikan. "Dengan adanya universitas ini, paling kurang mahasiswa yang berasal dari sini tidak perlu jauh-jauh pergi kuliah ke Jawa, Bali. Paling kurang prodi-prodi yang memenuhi syarat, bisa digunakan. Ketika mereka keluar daerah ini berarti prodi yang mereka butuhkan belum ada di sini," ujarnya. Baca juga Ulat Tentara Serang Tanaman Jagung Hibrida di Sumatra dan Aceh Lembaga pendidikan St. Paulus Ruteng telah berdiri sejak 11 November 1959. Mulanya berupa Kursus Pendidikan Kateketik KPK. Pada tahun 1968 ditingkatkan menjadi Akademi Pendidikan Kateketik APK. Status akademi berubah menjadi Sekolah Tinggi Keguruan dan ilmu Pendidikan STKIP pada 13 Mei 1986. Selanjutnya pada tahun 2013, yayasan mendirikan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan STIKES. STKIP dan STIKES akhirnya dilebur menjadi UKI St. Paulus. OL-6 Sekolah Tinggi Pastoral Santo Sirilus Ruteng. Contact Us STIPAS St. Sirilus Ruteng, Jl. Pelita Wae Palo Ruteng 082146629173 stipas STKIP Santu Paulus Ruteng– Sejumlah lebih dari 200 orang calon mahasiswa baru Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan STKIP Santu Paulus Ruteng tahun akademik 2019/2020 , Sabtu 18/5 mengikuti tes seleksi di kampus lembaga milik keuskupan Ruteng. Peserta seleksi merupakan calon mahasiswa baru yang terdaftar dalam rentang waktu untuk tahap atau gelombang pertama sejak 1 April hingga 17 Mei 2019. Panitia seleksi penerimaan mahasiswa baru tahun 2019 ini diketuai Romo Dr. Inosensius Sutam sekaligus sebagai Pembantu ketua Puket STKIP Santu Paulus Ruteng. Tercatat penerimaan mahasiswa baru tahun ini merupakan angkatan pertama setelah lembaga milik keuskupan Ruteng ini terakredtasi B. “ Seleksi merupakan tahap pertama yang wajib diikuti para calon mahasiswa baru sekaligus pertanda bahwa mereka sudah memasuki lingkungan dan jenjang pendidikan yang baru dan telah meninggalkan status sebagai siswa” Hal itu, disampaikan oleh ketua Panitia SPMB Dr. Inosensius Sutam saat ditemui oleh media ini diruang kerjanya. Lebih lanjut, mengatakan bahwa, kedisiplinan peserta tes seleksi saat mengikuti tes dan hasil tes tertulis adalah indikator awal untuk mengukur dan mengetahui motivasi mereka untuk kuliah di STKIP Santu Paulus Ruteng. Pengarahan awal sebelum tes dilaksanakan oleh ketua panitia, dan pada kesempatan yang sama Ketua Panitia SPMB mengucapkan terima kasih kepada para calon mahasiswa baru. “Sebagai ketua panitia kami mengucapkan terima kasih kepada para peserta seleksi dan semoga semua kalian dapat berhasil dan pada akhirnya bisa menjadi bagian dari keluarga besar STKIP Ruteng,” demikian harapan imam asal Pocoleok ini. Sementara itu, Ketua STKIP Dr. Yohanes Servatius Lon, MA, mengucapkan terimakasih kepada calon mahasiswa baru dan kepada orang tua calon mahasiswa baru yang telah percaya dan memilih STKIP sebagai tempat untuk mendidik putra dan putri mereka menjadi sarjana yang profesional dalam bidangnya. “Pimpinan STKIP Santu Paulus Ruteng, berharap, agar semakin banyak yang memilih dan memberi kepercayaan kepada STKIP Santu Paulus Ruteng untuk mendidik generasi milenial menjadi sarjana yang professional sesuai tuntutan dan kebutuhan zaman. “Sejak awal lembaga STKIP selalu berkomitmen untuk mendidik mahasiswa yang memilih menempuh pendidikan di STKIP Santu Paulus Ruteng untuk menjadi sarjana yang professional dan kompeten dalam bidangnya sesuai tuntutan zaman” Demikian kata Doktor Hukum Gereja ini saat ditemui media ini di ruang kerjanya. Baca Juga Upacara HARDIKNAS Civitas Akademika STKIP Santu Paulus Ruteng Mengenakan Busana Adat Seleksi penerimaan Sabtu, 18/5 ini merupakan rangkaian pertama dari serangkaian seleksi yang dibagi ke dalam beberapa termin atau gelombang, mengingat penyelesaian adminstrasi pada jenjang pendidikan SMA/SMK mmbutuhkan waktu. Kelulusan untuk seleksi para peserta gelobang I akan disampaikan Senin 21/5 2019. Pengumuman bisa diakses melalui papan publikasi dan website STKIP Santu Paulus Ruteng. Sementara itu, pendaftaran gelombang II dibuka pada tanggal 20 Mei 2019 hingga akhir Juni 2019 Feliks/Bone Biaya kuliah di Universitas Katolik Indonesia Santu Paulus Ruteng UNIKA SANTU PAULUS RUTENG terbaru tahun ajaran 2023/2024 dapat di lihat pada situs web kampus Informasi terkait Rincian Biaya Kuliah juga dapat diminta dan ditanyakan langsung ke kampus Universitas Katolik Indonesia Santu Paulus Ruteng yang beralamat di Jl. Ahmad Yani No. 10 Ruteng, Kec. Langke Rembong Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur Telepon 0385 22305 Universitas Katolik Indonesia Santu Paulus Ruteng memiliki daftar prodi/jurusan yang dibuka, diantaranya Profesi Pendidikan Profesi Ners S1 Agronomi S1 Keperawatan S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia S1 Pendidikan Bahasa Inggris S1 Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar S1 Pendidikan Matematika S1 Pendidikan Teologi S1 Sosial Ekonomi Pertanian D3 Kebidanan STKIP Santu Paulus Ruteng sekarang menjadi Unika Santu Paulus Ruteng mencatatkan prestasi menggembirakan di tingkat nasional pada tahun 2019 ini. Berdasarkan surat keputusan Dirjen Penguatan Risbang Kemenristekdikti nomor B/5678/ tanggal 13 November 2019 tentang Klaster atau pengelompokkan Perguruan Tinggi berbasis penelitian periode tahun 2016 – 2018, STKIP Santu Paulus Ruteng sekarang menjadi Unika Santu Paulus Ruteng menempati peringkat 113 Perguruan Tinggi terbaik di Indonesia dan berhak masuk dalam Klaster Utama. Informasi ini diperoleh pihak Unika Santu Paulus Ruteng dari surat Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan, Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor B/850/ tentang Peringkat Perguruan Tinggi berbasis Kinerja Penelitian tertanggal 19 Maret 2019. Prestasi ini tentu saja menjadi capaian membanggakan bagi Unika Santu Paulus Ruteng mengingat ada ribuan Perguruan Tinggi lain di seluruh Indonesia yang juga ikut dinilai oleh Kemenristekdikti. Menanggapi kabar ini, Rektor Unika Santu Paulus Ruteng, RD. Dr. Yohanes S. Lon, menyatakan kegembiraan dan kebanggaannya. Ia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah berkontribusi terhadap pencapaian ini. “Terima kasih banyak kepada civitas akademika yang telah berkerja keras dan berkontribusi banyak sehingga kampus kita naik ke peringkat utama. Secara khusus apresiasi untuk LPPM dan dosen yang terlibat. Mari kita maju terus.” demikian pernyataan Rektor. Ditemui secara terpisah, Ketua Yayasan Santu Paulus Ruteng Yaspar, RD Ledobaldus R. Mujur, juga mengungkapkan apresiasi dan rasa bangganya atas prestasi ini. Ia menyebut pencapaian ini sebagai sesuatu yang prestisius. “Ini sangat membanggakan dan prestisius. Terima kasih untuk Rm Rektor, para dosen, dan khususnya Tim LPPM yang telah bekerja keras demi lembaga kita. Sukses terus.” ungkap Ketua Yaspar Sementara itu, Wakil Rektor I Unika Santu Paulus Ruteng, yang dulu menjabat Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat LPPM STKIP Santu Paulus Ruteng, Dr. Fransiska Widyawati, mengakui bahwa prestasi ini adalah buah dari kerja bersama semua pihak. “Prestasi ini adalah hasil dari kerja keras semua pihak. Para dosen, pegawai, pimpinan, dan yayasan. Di satu sisi, prestasi ini jadi hal yang tentu saja membanggakan. Akan tetapi di sisi lain, ini juga menjadi beban dan tanggung jawab bagi semua untuk mempertahankan dan meningkatkan prestasi di masa yang akan datang.” ujar doktor tamatan UGM itu. *Adm/RN

biaya kuliah stkip st paulus ruteng